AswajaNews – Peringatan harlah Al Islam Joresan ke 58 tahun 2024 diperingati dengan berbagai kegiatan yang tetap eksis hingga saat ini. Tanggal 2 Mei sendiri merupakan tonggak sejarah berdirinya Al Islam Joresan. Dalam memeriahkan harlah tersebut kemudian diadakan beberapa kegiatan, antara lain:
- Launching ambulance Al Islam sebagai fasilitas sosial bagi santri dan masyarakat.
- Launching laundry Al Islam.
- Festival 58 Kreasi Tumpeng hasil karya siswa kelas IX MTs.
- Ziarah maqam muassis di Joresan, Gandu, Sukorejo dan Nganjuk.
- Istighosah, potong tumpeng dan kenduri peringatan harlah.
- launching pembuatan releskop (Teropong Rukyatul Hilal) untuk menunjang pengembangan ilmu falak karya siswa MA Al Islam Joresan.
- Kick Off jurusan baru ‘Teknik Otomotif Mesin’ SMK Al Islam Joresan.
- Pengajian akbar dalam rangka harlah ke 58 bersama Ning Umi Laila dari Surabaya.
Sesuai dengan visi harlah “Maju dan Terdepan”, berharap Al Islam Joresan benar-benar menjadi lembaga yang maju serta mampu terdepan dalam setiap perkembangan peradaban dan kebudayaan Islam di Nusantara.
Agenda ziarah auliya & muassis pondok Al Islam Joresan Mlarak Ponorogo dilaksanakan pada tanggal 1 Mei 2024 dimulai dengan istighosah dan doa bersama di masjid Ibadurrahman Pondok Pesantren Al Islam. Dilanjut ke makam Auliya desa Joresan dan Muassis Pondok Al Islam Joresan Antara lain: K.Muh Toyyib, K. Abdul Qodir, K.Abdul Karim, K. Hasbullah Muawwan, KH. Maghfur Hasbullah dan durriyah lainnya.
Perjalanan Ziarah Muassis dilanjutkan ke Pemakaman Gandu, Tegalsari dan Pemakaman keluarga di Ngambakan Sukorejo, di mana KH. Mahfudz Hakim direktur kedua dimakamkan serta diteruskan ke Nganjuk, di mana K. Asmui Abdul Qodir dimakamkan di Bulakmiri Baron dan makam KH. Zaenal Arifin direktur ketiga di Pondok Al Islam Nganjuk.
Dengan kegiatan Ziarah Auliya dan Muassis Pondok Al Islam ini diharapkan memberikan keberkahan dan energi positif bagi penerus perjuangan di Al Islam Joresan di masa yang akan datang.
Tepat di tanggal 2 Mei 2024 dilaksanakan Istighosah yang sanadnya ditulis langsung oleh Pendiri NU Hadrotussyaih KH. Hasyim Asy’ari yang telah diijazahkan cucu beliau, Gus Hadziq untuk diamalkan di Pondok Al Islam.
Setelah Istighosah dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng sebagai tanda tasyakuran oleh ketua Yayasan Al Islam Joresan Drs. H. Maftuh Basuni, MH dan diserahkan ke pembina yayasan, santri pertama dan direktur pondok Drs. H. Usman Yudi, M.PdI. Hal ini menunjukkan sinergitas seluruh komponen pondok untuk mencapai visi harlah ke-58 yaitu Maju dan Terdepan.
Puncak rangkaian hari lahir pondok pesantren di bawah naungan MWC NU Mlarak ini ditutup dengan Pengajian Akbar tanggal 16 Mei 2024 bersama dai viral Ning Umi Laila dari Surabaya.***
Penulis: IIM
Editor: Dani
